Perencanaan Tebal Lapis Tambah dengan Alat Benkelman Beam dan Falling Weight Deflectometer

Penulis

  • Amir Mukhlis Universitas Iskandarmuda
  • Agustiar Agustiar Universitas Muhammadiyah Aceh

DOI:

https://doi.org/10.37598/tameh.v10i2.158

Kata Kunci:

Overlay, laston, perkerasan lentur, FWD, BB

Abstrak

Pada kurun periode tertentu, perkerasan jalan akan rusak sehingga perkerasan ini perlu dilapisi ulang. Saat ini, terdapat kerusakan perkerasan jalan yang membutuhkan pekerjaan lapis tambah pada jalan tersebut sehingga perkerasannya perlu dilakukan pemeliharaan. Penelitian ini dilakukan dengan mencari nilai tebal lapis tambah perkerasan (overlay) dengan menggunakan alat Falling Weight Deflectometer (FWD) dan Benkelman Beam (BB). Perencanaan tebal lapis tambah berdasarkan Perencanaan Tebal Lapis Tambah Perkerasan Lentur dengan Metoda Lendutan (Pd T-05-2005-B). Segmen dari penelitian ini adalah di Jalan Banda Aceh-Medan, data yang diambil adalah dari titik yang sama antara Falling Weight Deflectometer (FWD) dan Benkelman Beam (BB). Untuk merencanakan tebal nya, kajian ini membutuhan lendutan hasil pengujian dari Falling Weight Deflectometer (FWD) dan Benkelman Beam (BB), kemudian hasilnya dikoreksi. Setelah mendapatkan hasil lendutan terkoreksi, proses selanjutnya adalah menghitung faktor keseragaman (FK), lendutan wakil (Dsbl ov), lendutan rencana (Dstl ov), tebal overlay (Ho), faktor ketebalan lapis tambah (Fo), dan ketebalan lapis tambah terkoreksi (HT). Hasil dari penelitian ini adalah tebal lapis tambah perkerasan dari Falling Weight Deflectometer (FWD) dan Benkelman Beam (BB), ketebalan yang didapat adalah 5,235 cm untuk Falling Weight Deflectometer (FWD) dan 3,722 cm untuk Benkelman Beam (BB). Selisih yang dihasilkan dari Falling Weight Deflectometer (FWD) dan Benkelman Beam (BB) adalah 1,513 cm atau sebesar 28,90% dalam bentuk persentase.

Referensi

Giovani dan Mukhlis, A., 2019. Analisis Struktur Pengaruh Beban Aksial Terhadap Balok, Jurnal Geuthèë: Penelitian Multidisiplin, Volume 2 Nomor 2 (Mei 2019), pp. 119-130.

Emersleben. A., dan Meyer, N., 2008. The Use of Geocells in Road Constructions Over Soft Soil: Vertical Stress and Falling Weight Deflectometer Measurements. Proceedings of 4th European Geosynthetics Conference, Edinburgh, UK, pp. 1-8.

Badan Standardisasi Nasional (BSN), 2011. Cara Uji Lendutan Perkerasan Lentur Dengan Alat Benkelman Beam (SNI 2416:2011), Jakarta: BSN.

Direktorat Jenderal Bina Marga, 2017. Pedoman Konstruksi dan Bangunan: Perencanaan Tebal Lapis Tambah Perkerasan Lentur dengan Metoda Lendutan (Revisi Juni 2017) Nomor 04/SE/Db/2017, Departemen Pekerjaan Umum.

Primusz. P., 2015. Effect of Pavement Stiffness on the Shape of Deflection Bowl, Acta Silv. Lign. Hung. 11 (1), pp 39–54.

Wicaksono, A.N., 2017. Perencanaan Tebal Lapis Tambah Metode PD T-05-2005-B dan Metode SDPJL pada Jalan Nasional di Yogyakarta, e-Jurnal MATRIKS TEKNIK SIPIL, Volume 4 Nomor 4 Tahun 2015, pp. 623-631.

Suriyatno, 2014. Analisis Tebal Lapis Tambah dan Umur Sisa Perkerasan Akibat Beban Berlebih Kendaraan (Studi Kasus Ruas Jalan Nasional di Provinsi Sumatera Barat), Annual Civil Engineering Seminar, Pekanbaru. Pp. 169-176.

Departemen Pekerjaan Umum, 2005. Pedoman Perencanaan Tebal Lapis Tambah Perkerasan Lentur dengan Metoda Lendutan (Pd T-05-2005-B).

El-Hakim dan El-Ghaffar, 2020. General Procedure for Pavement Maintenance/Rehabilitation Decisions Based on Structural and Functional Indices, Proceedings of the 3rd GeoMEast International Congress and Exhibition, Egypt 2019 on Sustainable Civil Infrastructures – The Official International Congress of the Soil-Structure Interaction Group in Egypt (SSIGE), pp. 25-41.

Aris, M.NA., 2015. Analisis Perbandingan Perencanaan Tebal Perkerasan Jalan Lentur menggunakan Beberapa Metode Bina Marga, Studi kasus: (Ruas Jalan Piringsurat-Batas Kedu Timur), Jurnal Karya Teknik Sipil Universitas Diponegoro, Volume 4 Nomor 4 Tahun 2015, pp. 380-393.

Dachlan, A.T., 2010. Metode Pelaksanaan dan Evaluasi Perbaikan Jalan Beton dengan Injeksi Semen, Cor di Tempat dan Beton Pracetak (Implementation and Evaluation Methods of Road Concrete Repair using Cement Injection, Cast in Place an Precast Concrete) Jurnal Pusjatan, Pusat Litbang Jalan dan Jembatan

Wahudi, D, 2016. Analisis Perencanaan Tebal Lapis Tambah (overlay) Cara Lenduntan Balik Dengan Metode Pd T-05-2005-B dan Pedoman Interim No.002/P/BM/2011, JRSDD, Volume 4 Nomor 1, pp. 137-152.

Pangerapan, M.L., 2018. Studi Perbandingan Perencanaan Tebal Lapis Tambah (Overlay) Perkerasan Lentur Menurut Metode Pd T-05-2005-B dan Manual Desain Perkerasan Jalan 2013 (Studi Kasus: Ruas Jalan Bts..Kota Manado - Tomohon), Jurnal Sipil Statik, Volume 6 Nomor 10, Pp. 823-834

Unduhan

Diterbitkan

2021-12-31

Terbitan

Bagian

Articles