PENERAPAN ARSITEKTUR LOKAL ACEH UTARA PADA PERANCANGAN BANGUNAN FASILITAS PENUNJANG BENDUNGAN KEREUTO

Penulis

  • T. Eka Panny Hadinata Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

DOI:

https://doi.org/10.37598/rumoh.v8i16.56

Kata Kunci:

Bendungan Kereuto, Arsitektur Lokal, Aceh Utara

Abstrak

Bendungan Kereuto di Kabupaten Aceh Utara ini merupakan salah satu bendungan terbesar di Sumatera, bendungan ini dibuat untuk menyelesaikan masalah pengairan dan bencana banjir yang kerap melanda kawasan Kabupaten Aceh Utara. Selain adanya konstruksi utama bendungan, terowongan, waduk, dan bangunan penunjang teknis lainnya untuk menunjang sistem pengairan bendungan juga terdapat fasilitas penunjang kegiatan nonteknis di kawasan bendungan. Bangunan fasilitas penunjang Bendungan ini dirancang dengan mengunakan pendekatan Arsitektur lokal khas Aceh Utara, hal ini bertujuan agar bendungan kereuto dapat menjadi ikon baru Kabupaten Aceh Utara. Setelah dianalisa ciri-ciri dan karakter arsitektur lokal Aceh Utara kemudian disesuaikan dengan konteks dan objek atau bangunan yang akan dirancang, maka didapat representasi Arsitektur Lokal Aceh Utara adalah bangunan rumah adat Aceh Utara, unsur yang diambil adalah unsur visual seperti bentuk, ornament serta warna karena lebih mudah dikenali. Sehingga diharapkan Bendungan Kereuto bukan hanya bernilai dari segi teknis namun juga dapat menjadi ikon wisata edukasi dan rekreasi baru di Aceh Utara.

Biografi Penulis

T. Eka Panny Hadinata, Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Dosen Prodi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Aceh

Referensi

- Website Direktorat Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, sda.pu.go.id

- Richardson, V.:2001, “New Vernacular Architecture”, Watson-Guptil Publications, New York.

- Krier, Leon.:1984,”Houses, Places, Cities”, Architectural Design, New York.

Unduhan

Diterbitkan

09-04-2021

Terbitan

Bagian

Articles